Rabu, 13 Januari 2016

 

Pengertian Kabel Jaringan ( UTP, FTP, STP dan COAXIAL )

 

 
1. Kabel UTP (Unshielded Twisted Pair)
 
Gbr. Model Kabel UTP
Pengertian kabel UTP adalah jenis kabel yang terbuat dari bahan penghantar tembaga, memiliki isolasi dari plastik dan terbungkus oleh bahan isolasi yang mampu melindungi dari api dan kerusakan fisik.
Kabel UTP terdiri dari empat pasang inti kabel yang saling berbelit yang masing-masing pasang memiliki kode warna berbeda. Kabel UTP tidak memiliki pelindung dari interferensi elektromagnetik, namun jenis kabel ini banyak digunakan karena harga yang relatif murah dan fungsinya yang memang sudah sesuai dengan standar yang diharapkan.
Fungsinya:
Yaitu digunakan sebagai kabel Jaringan LAN (Local Area Network) pada sistem jaringan komputer, dan biasanya kabel UTP mempunyai impedansi kurang lebih 100 ohm, serta dibagi menjadi beberapa kategori berdasarkan kemampuannya sebagai penghantar data.
Dalam pemakaian sehari-hari, kabel UTP sudah sangat baik digunakan sebagai kabel jaringan komputer misalnya dalam kegunaan ruang kantor atau dalam sistem jaringan suatu perusahaan. Mengenai beberapa kelemahan dan kekurangan kabel UTP yang tidak tahan terhadap medan elektromagnetik dan kerusakan benturan benda keras, masih bisa diatasi dengan memasang pelindung luar misalnya seperti pipa plastik. 
2. KABEL STP (Shielded Twisted Pair)
 
Gbr. Model Kabel STP
Kabel STP adalah jenis kabel telepon yang digunakan dalam beberapa bisnis instalasi. Terdapat pembungkus tambahan untuk tiap pasangan kabel,Kabel STP juga digunakan untuk jaringan Data, digunakan pada jaringan Token-Ring IBM. Pembungkusnya dapat memberikan proteksi yang lebih baik terhadap interferensi EMI.

Kurangan dan Kelebihan Kabel STP
Kabel STP mempunyai kelemahan, yaitu: Attenuasi meningkat pada frekuensi tinggi. Pada frekuensi tinggi, keseimbangan menurun sehingga tidak dapat mengkompensasi timbulny, Harganya cukup mahal.
Kelebihan Pada kabel STP, didalamnya terdapat satu lapisan pelindung kabel internalsehingga melindungi data yang ditransmisikan dari interferensi/gangguan STP (Shielded Twisted Pair), selain dililitkan, juga punya proteksi terhadap induksi atau interferensi sinyal dari luar kabel berupa lapisan kertas alumunium foil, sebelum jaketpembungkus luar.
Fungsi Kabel STP
Media transmisi digunakan pada beberapa peralatan elektronika untuk menghubungkan antara pengirim dan penerima supaya dapat melakukan pertukaran data. Beberapa alat elektronika, seperti telepon,komputer televisi dan radio membutuhkan media transmisi untuk dapat menerima data. Seperti pada pesawat telepon, media transmisi yang digunakan untuk menghubungkan dua buah telepon adalah kabel. Setiap peralatan elektronika memiliki media transmisi yang berbeda-beda dalam pengiriman datanya.
3. Kabel FTP (Foiled Twisted Pair)
 
Gbr. Model Kabel FTP
Tak berbeda jauh dengan kabel UTP (Unshielded Twisted Pair), jenis kabel yang satu ini juga terdiri dari 4 pasang (pair) kabel tembaga, yang mana tiap pair-nya dipilin atau dibelit (twisted) saling berlilitan sehingga membentuk sebuah pola berbentuk spiral. Hanya kabel yang juga dikenal dengan nama S/UTP ini menggunakan aluminium foil yang dipasang tepat di bawah karet luar untuk melindungi isolator sehingga kabel jaringan FTP lebih tahan terhadap interferensi elektromagnetik yang berasal dari sekitar kabel.
4. Kabel COAXIAL
 
Gbr. Model Kabel Coaxial
Kabel Coaxial adalah jenis kabel yang memiliki dua buah penghantar konduktor berupa kabel solid terbuat dari tembaga sebagai inti, kemudian dilapisi sekat isolator dan dililit kembali oleh penghantar berupa kabel serabut yang terbuat dari tembaga atau alumunium sebagai penghantar bagian luar. Kabel coaxial atau kabel koaksial terbungkus oleh isolator elastis yang terbuat dari plastik tahan air.          
Fungsinya
Adalah untuk mentransmisikan frekuensi tinggi mulai dari 300 kHz keatas, dan penggunaan kabel ini mempunyai kanal frekuensi yang sangat besar.
Dalam penggunaan sehari-hari, kabel coaxial banyak dijumpai pada antena televisi, antena pemancar radio, Penguat sinyal HP dan juga kabel jaringan LAN. Penggunaan kabel koaksial dalam jaringan internet melengkapi instalasi kabel UTP yang juga berperan penting dalam jaringan LAN.

cara menambahkan jam di blog anda

Cara Menambahkan Jam di Blog

Assalamualaikum wr wb
Cara Menambahkan Jam di Blog
 Ghanishare - pada kesempatan kali ini saya akan share bagaimana Cara Menambahkan Jam di Blog sebagai pengingat pengunjung blog anda agar dapat melihat jam ketika sedang membaca artikel.
 Cara-caranya sebagai berikut :

1. kunjungi http://clocklink.com/ lalu pilih tampilan jam nya, pilih dulu kategorinya di sebelah kiri.

Cara Menambahkan Jam di Blog

2. pilih tampilan jam nya dengan klik View HTML Tag lalu klik Accept


Cara Menambahkan Jam di Blog

3. pilih warna yang diinginkan/Chose Your Color, pilih Time Zone untuk wilayah indonesia pilih GMT +07:00, pilih ukurannya/Size, pilih format tanggalnya/Date Format, dan salin/Copy kode HTML nya.


Cara Menambahkan Jam di Blog

4. buka Blogger lalu ke Tata Letak klik Tambah Gatget lalu klik HTML/JavaScript dan tempel/Paste kode tersebut dan klik Simpan

5. dan lihat hasilnya

Selasa, 12 Januari 2016

pengertian ip address dan kelasnya

PENGERTIAN IP ADDRESS DAN KELAS KELASNYA
 

Pengertian IP Address
IP address adalah alamat identifikasi komputer/host yang berada didalam jaringan. Dengan adanya IP address maka data yang dikirimkan oleh host/komputer pengirim dapat dikirimkan lewat protokol TCP/IP hingga sampai ke host/komputer yang dituju.

Setiap komputer/host memiliki IP address yang unik sehingga dua komputer/host yang berbeda tidak boleh memiliki IP address yang sama dalam satu jaringan.
Format IP address
IP address dinyatakan dalam struktur bilangan biner yang terdiri atas 32 bit dengan bentuk sebagai berikut.
xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx
Misalnya
11000000000010100001111000000010

Agar kita mudah membaca IP address, maka 32 bit bilangan itu dibagi ke dalam 4 segmen yang masing-masing berisi 8 bit. Kedelapan bit itu bisa disebut oktat.
Selanjutnya, setiap oktat diterjemahkan ke dalam bilangan decimal. Misalnya :

11000000     =     192
00001010     =     10
00011110     =     30
00000010     =     2
Adapun nilai terbesar dari 8 bit adalah 11111111 atau sama dengan 225. Dengan demikian, jumlah IP address seluruhnya adalah 225 x 225 x 225 x 225.

Struktur IP address terdiri atas dua bagian yaitu bagian networkID dan hostID. NetworkID menunjukkan ID alamat jaringan tempat host-host berada, sedangkan hostID adalah bagian yang menunjukkan host itu berada. Sederhananya, networkID seperti nama jalan sedangkan hostID adalah nomor rumah dijalan tersebut.
Guna memudahkan dalam pembagiannya maka IP address dibagi-bagi ke dalam kelas-kelas yang berbeda, yaitu sebagai berikut.
1) Kelas A
IP address kelas A terdiri atas 8 bit untuk network ID dan sisanya 24 bit digunakan untuk host ID, sehingga IP address kelas A digunakan untuk jaringan dengan jumlah host sangat besar. Pada bit pertama diberikan angka 0 sampai dengan 127.
Karakteristik IP Kelas A
Format : 0NNNNNNN.HHHHHHHH.HHHHHHHH.HHHHHHHH
Bit pertama : 0
NetworkID : 8 bit
HostID : 24 bit
Oktat pertama : 0 - 127
Jumlah network : 126 (untuk 0 dan 127 dicadangkan)
Rentang IP : 1.x.x.x - 126.x.x.x
Jumlah IP address : 16.777.214
Contoh

IP address 120.31.45.18 maka :
· NetworkID = 120
· HostID = 31.45.18

Jadi, IP diatas mempunyai host dengan nomor 31.45.18 pada jaringan 120
 
2) Kelas B
IP address kelas B terdiri atas 16 bit untuk network ID dan sisanya 16 bit digunakan untuk host ID, sehingga IP address kelas B digunakan untuk jaringan dengan jumlah host tidak terlalu besar. Pada 2 bit pertama, diberikan angka 10.
Karakteristik IP Kelas B
Format : 10NNNNNN. NNNNNNNN.HHHHHHHH.HHHHHHHH
Bit pertama : 10
NetworkID : 16 bit
HostID : 16 bit
Oktat pertama : 128 - 191
Jumlah network : 16.384
Rentang IP : 128.1.x.x - 191.255.x.x
Jumlah IP address : 65.534
Contoh

IP address 150.70.60.56 maka :
· NetworkID = 150.70
· HostID = 60.56

  Jadi, IP diatas mempunyai host dengan nomor 60.56 pada jaringan 150.70
 
3) Kelas C
 
IP address kelas C terdiri atas 24 bit untuk network ID dan sisanya 8 bit digunakan untuk host ID, sehingga IP address kelas C digunakan untuk jaringan berukuran kecil. Kelas C biasanya digunakan untuk jaringan Local Area Network atau LAN. Pada 3 bit pertama, diberikan angka 110.
Karakteristik IP Kelas C
Format : 110NNNNN.NNNNNNNN. NNNNNNNN.HHHHHHHH
Bit pertama : 110
NetworkID : 24 bit
HostID : 8 bit
Oktat pertama : 192 - 223
Jumlah network : 2.097.152
Rentang IP : 192.0.0.x - 223.255.225.x
Jumlah IP address : 254
Contoh
IP address 192.168.1.1 maka :
· NetworkID = 192.168.1
· HostID = 1
Jadi, IP diatas mempunyai host dengan nomor 1 pada jaringan 192.168.1
Kelas IP address lainnya adalah D dan E, namun kelas IP D dan E tersebut tidak digunakan untuk alokasi IP secara normal tetapi digunakan untuk IP multicasting dan untuk eksperimental.
Tabel : Jumlah networkID dan hostID


Kelas
Antara
Jumlah jaringan
Jumlah Host Jaringan
A
1 s.d. 126
126
16.777.214
B
128 s.d. 191
16.384
65.534
C
192 s.d. 223
2.097.152
254

Tabel : Rentang IP address untuk setiap kelas


Kelas
Alamat Awal
Alamat Akhir
A
XXX.0.0.1
XXX.255.255.255
B
XXX.XXX.0.1
XXX.XXX.255.255
C
XXX.XXX.XXX.1
XXX.XXX.XXX.255
  Subnet Mask
Nilai subnet mask berfungsi untuk memisahkan network ID dengan host ID. Subnet mask diperlukan oleh TCP/IP untuk menentukan, apakah jaringan yang dimaksud adalah jaringan lokal atau nonlokal. Untuk jaringan Nonlokal berarti TCP/IP harus mengirimkan paket data melalui sebuah Router. Dengan demikian, diperlukan  address mask untuk menyaring IP address dan paket data yang keluar masuk jaringan tersebut.

Network ID dan host ID didalam IP address dibedakan oleh penggunaan subnet mask. Masing-masing subnet mask menggunakan pola nomor 32-bit yang merupakan bit groups dari semua satu (1) yang menunjukkan network ID dan semua nol (0) menunjukkan host ID dari porsi IP address.

Sebagai contoh, alamat kelas B: 170.203.93.5 bilangan binernya adalah:

10101010 11001011 01011101 00000101

Subnet mask default untuk alamat kelas B adalah :

11111111 11111111 00000000 00000000

Bisa juga ditulis dalam notasi desimal :

255.255.0.0
Tabel : Subnet mask untuk internet address classes

Kelas
Bit Subnet
Subnet mask
A
11111111 00000000 00000000 00000000
255.0.0.0
B
11111111 11111111 00000000 00000000
255.255.0.0
C
11111111 11111111 11111111 00000000

pengertian mikrotik

Pengertian Mikrotik

 

  • Pengertian Mikrotik adalah 
sebuah sistem operasi termasuk di dalamnya perangkat lunak yang dipasang pada suatu komputer sehingga komputer tersebut dapat berperan sebagai jantung network, pengendali atau pengatur lalu-lintas data antar jaringan, komputer jenis ini dikenal dengan nama router. Jadi intinya mikrotik adalah salah satu sistem operasi khusus untuk router. Mikrotik dikenal sebagai salah satu Router OS yang handal dan memiliki banyak sekali fitur untuk mendukung kelancaran network.
  • Fungsi Mikrotik dan Kelebihan Mikrotik

Router Mikrotik bisa digunakan pada jaringan komputer berskala kecil atau besar, hal ini tentunya disesuaikan pada resource daripada komputer itu sendiri. Jika mikrotik digunakan untuk mengatur network kecil maka penggunaan perangkat komputernya bisa yang biasa-biasa saja, namun jika yang ditanganinya adalah jaringan berskala besar seperti kelas ISP maka penggunaan perangkat komputernya pun harus yang benar-benar handal yang memiliki spesifikasi tinggi.
Kelebihan Router Mikrotik adalah mudah dalam pengoperasian. Disebut mudah bila kita bandingkan dengan ROuter OS lain seperti Cisco dan lainnya. Kemudahan pengoperasian Router berbasis Mikrotik OS salah satunya adalah berkat tersedianya fitur GUI. Jadi kita bisa setup router tidak hanya melalui tampilan text yang biasa digunakan OS router lain, tapi juga bisa dilakukan melalui sebuah aplikasi remote berbasis GUI bernama Winbox. Kelebihan lain dari Mikrotik RouterOS adalah banyaknya fitur yang didukung. Fitur-fitur network yang terdapat pada Mikrotik OS tersebut adalah:
  1. Routing – Static Routing
  2. Hotspot
  3. Simple Tunnels
  4. Web Proxy
  5. DHCP
  6. VRRP
  7. NTP
  8. SNMP
  9. MNDP
  10. Firewall & NAT
  11. Data Rate Management
  12. Point-to-Point Tunneling Protocols
  13. IPsec
  14. Caching DNS Client
  15. Universal Client
  16. UPnP
  17. Monitoring/Accounting
  18. M3P
  19. Tools
  20. dan masih banyak lainnya, termasuk support scripting programming
Sederhananya Mikrotik adalah sebuah sistem operasi router yang bisa menjalankan dan mengatur aktivitas network secara menyeluruh. Mulai dari management bandwidth, routing, billing hotspot, data user, load balancing, hingga routing BGP.

pengertian,cara kerja server dan fungsi web server,mail server,dhcp,dns,ftp,proxy server

PENGERTIAN,CARA KERJA SERVER DAN FUNGSI WEB SERVER, MAIL SERVER, DHCP,DNS, FTP, PROXY SERVER

 


apa itu mail server cara kerja
  • Pengertian Mail Server

Mail Server atau E-Mail Server adalah perangkat lunak program yang mendistribusikan file atau informasi sebagai respons atas permintaan yang dikirim via email, mail server juga digunakan pada bitnet untuk menyediakan layanan serupa ftp. Selain itu mail server juga dapat dikatakan sebagai aplikasi yang digunakan untuk penginstalan email. 

Sebuah komputer yang didedikasikan untuk menjalankan jenis aplikasi perangkat lunak komputer yang juga disebut Mail Server, hal ini dianggap sebagai jantung dari setiap email sistem. Mail Server biasanya dikelola oleh seorang yang biasanya dipanggil post master.

Tugas Post Master
  - Mengelola Account
  - Memonitor Kinerja Server
  - Tugas Administratif Lainnya
  • Protokol Pada Mail Server

Protokol yang umum digunakan antara lain protokol SMTP, POP3 dan IMAP.
  1. SMTP (Simple Mail Transfer Protocol) digunakan sebagai standar untuk menampung dan mendistribusikan email.
  2. POP3 (Post Office Protocol v3) dan IMAP (Internet Mail Application Protocol) digunakan agar user dapat mengambil dan membaca email secara remote yaitu tidak perlu login ke dalam sistem shelll mesin mail server tetapi cukup menguhubungi port tertentu dengan mail client yang mengimplementasikan protocol POP3 dan IMAP.
  • Server Pada Mail Server dan Penjelasannya

- Pada mail server terdapat 2 server yang berbeda yaitu :
  1. Outgoing Server (Sending email) : Protocol server yang menangani adalah SMTP (Simple Mail Transfer Protocol) pada port 25.
  2. Incoming Server (Receiving email) : Protocol server yang menangani adalah POP3 (Post Office Protocol) pada port 110 atau IMAP (Internet Message Access Protocol) pada port 143.
-Penjelasan dari Server yang menangani outgoing email dan incoming email sebagai berikut :

  1. SMTP Server : Saat anda mengirimkan email maka email anda akan ditangani SMTP Server dan akan dikirim ke SMTP Server tujuan, baik secara langsung maupun melalui beberapa SMTP Server dijalurnya. Apabila server tujuan terkoneksi maka email akan dikirim, namun apabila tidak terjadi koneksi maka akan dimasukan ke dalam queue dan di resend setiap 15 menit, apabila dalam 5 hari tidak ada perubahan maka akan diberikan undeliver notice ke inbox pengirim. 
  2. POP3 Server : Jika menggunakan POP3 Server, apabila kita akan membaca email maka email pada server di download sehingga email hanya akan ada pada mesin yang mendownload email tersebut (kita hanya bisa membaca email tersebut pada device yang mendownload email tersebut). 
  3. IMAP Server : Jika menggunakan IMAP Server, email dapat dibuka kembali lewat device yang berbeda.
  • Apa Itu Port ?

Port adalah socket atau jack koneksi yang terletak di luar unit sistem sebagai tempat kabel - kabel yang berbeda ditancapkan. Port berfungsi untuk mentransmisikan data. Berikut macam - macam port :
  1. Port Serial
  2. Port Pararel
  3. Port SCSI (Scuzzy)
  4. Port USB
  • Cara Kerja Mail Server (singkat)

Cara kerja mail server mempunyai berbagai macam versi penjelasan mengenai cara kerjanya, dalam artikel ini saya akan menjelaskan 2 versi cara kerja mail server yang sudah saya rangkum dari berbagai sumber. Sebenarnya cara kerja antara versi 1 dan 2 mempunyai inti yang sama, hanya saja penjelasannya yang beda, silahkan anda pilih yang mana.

  • Cara Kerja Mail Server #Versi 1
Proses pengiriman e-mail malalui tahapan yang sedikit panjang. Saat e-mail di kirim, maka e-mail tersebut disimpan pada mail server menjadi satu file berdasarkan tujuan e-mail. File ini berisi informasi sumber dan tujuan, serta dilengkapi tanggal dan waktu pengiriman. Pada saat user membaca e-mail berarti user telah mengakses server e-mail dan membaca file yang tersimpan dalam server yang di tampilkan melalui browser user.

Gambar proses cara kerja mail server 1
Gambar proses cara kerja mail server2

Cara Kerja Mail Server #Versi 2
Cara kerja ini saya ambil dari Xmodulo, sebelum memahami proses cara kerja mail server sebaiknya anda mengenal terlebih dahulu singkatan - singkatan dari MUA, MTA, MDA dll. Berikut penjelasannya :
  1. Mail User Agent (MUA) : MUA adalah komponen yang berinteraksi dengan pengguna akhir secara langsung. Contoh dari MUA yaitu Thunderbird, MS Outlook, Zimbra Desktop. Interface webmail seperti Gmail dan Yahoo juga MUA.
  2. Mail Transfer Agent (MTA) : MTA bertanggung jawab untuk mentransfer email dari mail server mengirimkan sampai ke server penerima email. Contoh MTA yaitu sendmail dan postfix.
  3. Mail Delivery Agent (MDA) : Dalam surat server tujuan, MTA lokal menerima email masuk dari MTA terpencil. Email tersebut kemudian dikirimkan ke kotak surat pengguna dengan MDA.
  4. POP / IMAP : POP dan IMAP adalah protokol yang digunakan untuk mengambil email dari kotak surat penerima server untuk penerima MUA.
  5. Mail Exchanger Record (MX) : Record MX adalah entri DNS untuk mail server. Catatan ini menunjuk ke alamat IP ke arah mana email harus ditembak. MX record terendah selalu menang, yaitu, mendapat prioritas tertinggi. Sebagai contoh, MX 10 adalah lebih baik daripada MX 20. Alamat IP dari MX record dapat bervariasi berdasarkan desain dan konfigurasi persyaratan, seperti yang akan dibahas nanti dalam artikel.
Diagram cara kerja mail server
Ketika pengirim mengklik tombol kirim, SMTP (MTA) memastikan ujung ke ujung pengiriman email dari pengirim-sisi server ke server tujuan. Setelah mencapai server tujuan, MTA lokal ke server tujuan menerima email, dan di pindahkan ke MDA setempat. MDA kemudian menulis email ke kotak pesan penerima. Ketika penerima memeriksa email, mereka diambil oleh MUA dengan menggunakan protokol seperti POP atau IMAP.


  • Pengertian Dan Fungsi Web Server, Mail Server, DHCP, DNS, FTP, dan Proxy Server.


Pengertian Dan Fungsi Web Server, Mail Server, DHCP, DNS, FTP, dan Proxy Server.

1.Pengertian Mail Server
       Merupakan Piranti lunak acara yg mendistribusikan file atau kabar juga sebagai respons atas permintaan yg dikirim via email, pun dipakai kepada bitnet utk sediakan pelayanan mirip.

2.Pengertian DHCP Server
       DHCP yaitu singkatan dari Dinamyc Host Configuration Protocol merupakan suatu pelayanan yg dengan cara automatic memberikan No. IP pada computer yg memintanya. computer yg memberikan No. IP inilah yg dinamakan sbg DHCP server, sedangkan pc yg laksanakan request dinamakan DHCP Client.
fungsi DHCP
Seperti yg telah diterangkan. fungsi DHCP ini yaitu mampu memberikan No. IP dengan cara automatis pada computer yg laksanakan request.

3.Pengertian Website Server
       Situs Server ialah suatu piranti lunak server yg berfungsi menerima permintaan HTTP atau HTTPS dari klien yg dikenal bersama situs browser & mengirimkan kembali akhirnya dalam wujud halaman-halaman situs yg rata rata berbentuk dokumen HTML. Salah satu server situs yg populer di linux yakni
Apache. Apache ialah server website antar platform yg bakal berlangsung di sekian banyak platform seperti linux & windows. Website Server pula yakni suatu pc yg sediakan pelayanan buat internet. Server dinamakan serta bersama host. Supaya kamu sanggup memasukkan situs yg kamu rancang ke dalam
internet, sehingga kamu mesti mempunyai tempat apalagi dulu dalam internet, & area ini disediakan oleh server. Itulah yg dinamakan Website Server..

4.Pengertian DNS Server
        Domain Name system(DNS) yaitu distribute database sistem yg difungsikan buat pencarian nama pc (name resolution) di jaringan yg mengunakan TCP/IP (Transmission Control Protocol/Internet Protocol). DNS biasa difungsikan kepada penerapan yg membuka ke Internet seperti situs browser atau e-mail, di mana DNS menolong memetakan host name satu buah computer ke IP address. DNS akan disamakan fungsinya dgn buku telpon. Di Mana tiap-tiap pc di jaringan Internet mempunyai host name (nama pc) & Internet Protocol (IP) address. Dengan Cara umum, tiap-tiap client yg dapat mengkoneksikan pc yg satu ke computer yg lain, dapat memakai host name. Dulu computer kamu bakal menghubungi DNS server utk mencek host name yg kamu minta tersebut berapa IP address-nya. IP address ini yg difungsikan buat mengkoneksikan computer kamu dgn pc yang lain.

5.Pengertian FTP Server
      FtP yaitu File Transfer Protocol (FTP) merupakan satu buah protokol yg berfungsi utk tukar-menukar file dalam satu buah network yg memakai TCP koneksi bukan UDP.
Dua faktor yg utama dalam FTP ialah FTP Server & FTP Client.
FTP server ialah satu buah server yg menjalankan software yg berfungsi utk memberikan pelayanan mengganti menggantikan file di mana server tersebut senantiasa siap memberikan pelayanan FTP seandainya mendapat permintaan (request) dari FTP client.
FTP client yaitu komputer yg merequest koneksi ke FTP server utk maksud edit menggantikan file. Sesudah mengakses bersama FTP server, sehingga client akan men-download, meng-upload, merename, men-delete, dll cocok dgn permission yg diberikan oleh FTP server.
Maksud dari FTP server yaitu sbg berikut :
• Utk maksud berbagi data
• Buat sediakan indirect atau implicit remote pc
• Utk sediakan ruangan daya simpan bagi user
• Utk sediakan transfer data yg reliable & efisien

6.Pengertian Proxy Server
      Proxy server bekerja dgn menjembatani pc ke Internet. Acara Internet seperti browser, unduh manager & lain-lain berhubungan dgn proxy server, & proxy server tersebut yg dapat berkomunikasi bersama server lain di Internet.
Proxy – Teknik proxy dan Proxy Server merupakan teknik yg standar utk akses Internet dengan cara bersama-sama oleh
sekian banyak pc sekaligus dalam suatu Local Ruang Network ( Lembaga Administrasi Negara) lewat satu buah modem atau suatu saluran
komunikasi. Istilah Proxy sendiri tidak sedikit dikenal / difungsikan terutama didunia / kalangan diplomatik. Dengan Cara sederhana
proxy yakni satu orang / Instansi yg bertindak sbg perantara atau a/n dari orang lain / Instansi / negeri lain.

pengertian,fungsi dan jenis rauter

Pengertian Router – Fungsi Router – Jenis Router



pengertian router - fungsi router - jenis router

    Router merupakan salah satu perangkat dalam dunia jaringan komputer. Pengertian Router adalah perangkat jaringan yang berfungsi untuk menghubungkan beberapa jaringan atau network, baik jaringan yang menggunakan teknologi sama atau yang berbeda, misalnya menghubungkan jaringan topologi Bus, topologi Star atau topologi Ring.
Karena router ini menghubungkan beberapa jaringan tentunya router berbeda dengan Switch. Switch hanya perangkat yang digunakan untuk menghubungkan beberapa komputer sehingga membentuk LAN atau local area network. Sedangkan router adalah perangkat yang menghubungkan satu LAN dengan banyak LAN lainnya.

Router dapat digunakan untuk menghubungkan banyak jaringan kecil ke sebuah jaringan yang lebih besar, yang disebut dengan internetwork, atau untuk membagi sebuah jaringan besar ke dalam beberapa subnetwork untuk meningkatkan kinerja dan juga mempermudah manajemennya. Router juga kadang digunakan untuk mengoneksikan dua buah jaringan yang menggunakan media yang berbeda atau berbeda arsitektur jaringan, seperti halnya dari Ethernet ke Token Ring.

pengertian router - fungsi router - jenis router

Router umumnya dipakai untuk jaringan berbasis teknologi protokol TCP/IP, router jenis ini dinamakan IP Router. Internet merupakan contoh utama dari jaringan yang memiliki IP Router.
Umumnya router ada dua jenis, yaitu router statis dan router dinamis,
Router statis atau static router merupakan router yang memiliki tabel routing statis yang disetting dengan cara manual oleh para administrator jaringan. Sedangkan router dinamis atau rynamic router merupakan router yang memiliki dan membuat tabel routing dinamis dengan membaca lalu lintas jaringan dan juga dengan saling berhubungan dengan router lainnya.

PC Router :
   Pengertian PC router adalah sebuah komputer yang dimodifikasi sedemikian rupa sehingga dapat digunakan sebagai router. Untuk membuat sebuah PC router tidak harus menggunakan komputer dengan spesifikasi yang tinggi. Komputer dengan prosesor pentium dua, hard drive 10 GB dan ram 64 serta telah tersedia LAN Card  sudah bisa digunakan sebagai PC router. Komputer yang dijadikan router ini harus diinstal dengan sistem operasi khusus untuk router. Sistem operasi yang populer untuk PC router saat ini adalah Mikrotik.
Itulah pejelasan mengenai pengertian router, fungsi router dan jenis-jenis router. Kami harap artikel pengertian router ini dapat melengkapi pengetahuan kamu di dunia komputer dan jaringan komputer.
 

a
n
a
y
c
u
L
a
h
d
r
i
F
a
m
l
E